BEM STIT-DU SAROLANGUN- Sejak Selasa ini (26/8) kegiatan Sosialisasi Pengenalan Akademik Mahasiswa Baru (SOSPAMARU) telah resmi dibuka oleh Drs. M. Saman, M.Pd.I (Ketua STIT Darul 'Ulum Sarolangun) di
gedung Kampus Lt. II STIT Darul 'Ulum Sarolangun.
Memasuki hari kedua besok Rabu, (27/8) sebanyak 80 mahasiswa baru
(maba) menjalani Sosialisasi Pengenalan Akademik Mahasiswa Baru atau yang akrab disebut SOSPAMARU.
Selama tigahari mendatang, maba akan dikenalkan lebih dekat terhadap prodi masing-masing, sehingga saat menjalani perkuliahan maba
tidak mengalami kesulitan saat mengurus administrasi.
Drs. M. Saman, M.Pd.I menegaskan bahwa, SOSPAMARU kali ini memiliki
orientasi agar maba STIT Darul 'Ulum Sarolangun bisa lebih mengenali almamaternya lebih
dalam baik di tingkatan kelembagaan, prodi hingga di UKM. “Selama tiga
hari kedepan (26-28/8) maba akan digembleng materi-materi tentang
almamater, prodi dan pengenalan UKM,” ungkapnya saat
mengawasi jalannya SOSPAMARU di lapangan.
Sementara itu, Presiden Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) STIT Darul 'Ulum Sarolangun Abdurahman Makky menjelaskan pelaksanaan SOSPAMARU tahun ini tidak berbeda
dengan tahun sebelumnya. Maba diajak berpikir jerdas, kreatif dan
inovatif demi tercapainya cita-cita kampus ini.
Peserta SOSPAMARU kali ini diajak untuk lebih cerdas dan kritis dalam
berpikir. Buktinya, panitia SOSPAMARU khususnya tim disiplin mahasiswa tidak
memberikan hukuman perpeloncoan bagi maba. Semua yang melanggar aturan SOSPAMARU akan diberi sanksi yang bersifat mendidik. “Hukuman perploncoan
sudah tidak ada, maba diajak untuk berfikir cerdas dan kritis,”
ungkapnya.
Makky mencontohkan, jika ada peserta SOSPAMARU melakukan kesalahan maka
mereka diberi hukuman akademik misalnya saja beristighfar, menyanyi,
atau membaca puisi. “Semua hukuman yang diberikan bersifat mendidik dan
mencerdaskan,” terangnya.
0 komentar:
Posting Komentar